(Nurul Jubaedah, S.Ag.,S.Pd.,M.Ag guru SKI di MTsN 2
Garut)
Ghosting adalah tindakan mengakhiri hubungan pribadi dengan seseorang
secara tiba-tiba tanpa penjelasan, menarik diri dari semua bentuk komunikasi
tanpa pemberitahuan atau pembenaran yang jelas, dan mengabaikan upaya mereka untuk mencapai komunikasi yang
dimediasi teknologi antara orang-orang. Ghosting
merupakan akhir komunikasi secara bertahap memisahkan diri dari kehidupan yang
lain sampai semua komunikasi berhenti.
Ghosting adalah perilaku seseorang yang tiba-tiba memutuskan
semua komunikasi tanpa penjelasan. Ghostee
tidak menerima atau menanggapi panggilan telepon, teks, atau bentuk komunikasi
lainnya. Ghostee adalah korban ghosting dari ghoster sang
pelaku ghosting.
Tipe orang yang rentan melakukan ghosting yaitu,
(1) Tipe
orang yang percaya hubungan adalah sebuah takdir.
(2) Tipe
orang Insecure
(baca ulang artikel penulis sebelumnya https://nuruljubaedah6.blogspot.com/2022/05/blog-post.html).
(3) Tipe orang narsistik rentan
melakukan ghosting karena mereka tidak memiliki empati dengan orang lain.
Mereka hanya peduli dengan perasaannya sendiri dan tidak mau sakit hati untuk
diri sendiri.
Jenis- jenis perilaku ghosting yaitu,
(1) Ghosting,
Perilaku dimana seseorang yang selalu ada tiba-tiba menghilang tanpa memberikan
kabar ataupun penjelasan.
(2) Zombie-ing,
Fase pertama adalah ghosting terlebih dahulu, mengabaikan selama
berminggu-minggu, tiba-tiba muncul dan menanyakan kabar seperti tidak ada yang
salah.
(3) Haunting,
Perilaku seseorang yang memutuskan komunikasi tetapi tidak sepenuhnya
menghilang dan terus berinteraksi melalui media sosial.
(4) Benching,
Ketika orang yang kita sukai menunjukkan ketertarikannya, tetapi mereka tidak
benar-benar melakukan sesuatu untuk membawa hubungan itu kearah lebih lanjut,
namun juga tidak membuat kehilangan harapan juga.
(5) Stashing,
Ketika menjalani hubungan dengan seseorang tetapi kita tidak diperkenalkan
dengan teman, keluarganya bahkan tidak pernah menjadi bagian dari kehidupan
mereka.
(6) Curving,
Perilaku yang menyakitkan dimana seseorang itu sebenarnya tidak tertarik dengan
kita tetapi selalu merespon dan berkomunikasi dengan kita yang membuat harapan
itu selalu hidup.
4 cara jitu menolak ghosting yang perlu anda ketahui
yaitu,
1.
Me Time
Love your self. Me time dapat membuat pikiran anda lebih jernih sehingga
lebih konsentrasi, kreatif, dan produktif. Daya tahan tubuh meningkat, jantung
menjadi lebih sehat, stress berkurang, dan bersosialisasi dengan orang-orang
baru.
Kegiatan me time bisa berupa menulis puisi atau
artikel tergantung selera dan kemampuan yang anda miliki. Journaling bisa
membantu menyalurkan ide dan mengatur isi pikiran anda yaitu dengan membeli
buku kecil dan ceritakan semua kegiatan sehari-hari secara rutin. Kegiatan me
time lainnya seperti membaca, olah
raga, mendengarkan musik, pergi ke alam terbuka melihat pepohonan hijau, pergi
ke kolam atau pantai.
2.
Refleksi
Refleksi identik dengan introspeksi diri yaitu proses
merenungkan dan menganalisis diri sendiri tentang segala kebiasaan, pikiran,
perasaan dan keputusan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Ini akan
memberi anda pemahaman yang lebih baik tentang diri anda dan semua kekuatan dan
kelemahan.
Pertama, ajukan pertanyaan untuk fokus pada topik yang
ingin anda pikirkan. Kedua, apa yang anda
ingat tentang peristiwa yang terjadi baru-baru ini. Ketiga, proses mengenal
diri sendiri dengan cara memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
3.
Dukungan
dari Support System
Manfaat
support system atau dukungan sosial:
(1) Pengurangan
kecemasan. Individu dengan atau tanpa dukungan sosial mengalami tingkat
kecemasan yang tinggi. Untuk itu, kita membutuhkan bantuan untuk berbagi
masalah dengan orang-orang yang dekat dengan kita.
(2) Perubahan
cara pandang dan persepsi terkait dengan peristiwa yang dialami. Kehadiran
dukungan sosial memungkinkan orang yang sedang berjuang untuk berbagi ide
dengan orang lain yang dapat mengubah pandangan mereka terhadap masalah yang
mereka alami.
(3) Mempengaruhi reaksi anda terhadap peristiwa yang anda alami. Misalnya, dia dulu berpikir untuk melukai dirinya sendiri, tetapi setelah menerima bantuan, dia menyerah pada niat itu. Itulah manfaat pergi ke psikolog.
Pandangan Islam terhadap kasus ghosting
Islam melarang fenomena ghosting yang berarti
memutuskan tali silaturahmi. Abu Hurairah, Nabi Muhammad
SAW pernah bersabda, “Orang muslim tidak boleh
memutus hubungan silaturahmi lebih dari tiga hari. Barang siapa memutuskan
hubungan itu lebih dari tiga hari kemudian meninggal, maka dia akan masuk
neraka”. (HR Abu Dawud).
Daftar Pustaka
Leah E. LeFebvre, Ghosting as a
Relationship Dissolution Strategy in the Technological Age, (Los Angeles:
Anchor, 2017), page 188 dan 220.
Lukyani, Lulu. 2021. Mengapa jadi Korban
Ghosting Sangat Menyakitkan,
https://www.kompas.com/sains/read/2021/04/29/183300723/mengapa-jadi-korbanghosting-sangat-menyakitkan-ini-kata-psikolog?page=all
,diakses pada 04 Mei 2021 pukul 19.20.
Soesilowindradini 1987, Psikologi
perkembangan, Usaha Nasional, Surabaya.
Wardani, Lukita.2021. Ghosting dalam Dunia
Percintaan dan Bagaimana Cara Menghadapinya
https://wolipop.detik.com/love/d-5153071/arti-ghosting-dalam-dunia-percintaandan-bagaimana-cara-menghadapinya
,diakses, pada 05 Mei 2021 pukul 22.54.
Biodata
Nurul
Jubaedah lahir di Garut, 19 Mei 1978. Mengajar di MTsN 2 Garut. Pendidikan : D1 Akuntansi (1995), S1 PAI UNIGA ( 2001),
S1 Bahasa Inggris STKIP Siliwangi Cimahi (2007), S2 PAI UIN SGD Bandung (2012).
Prestasi : Pembimbing KIR : Membimbing 27 judul Karya Ilmiah
Remaja kategori sosial budaya, menghantarkan peserta didik juara 1,2,3, dan
harapan 1 kategori Sejarah, Geografi, dan Ekonomi (tingkat Provinsi),
juara harapan 1 dan 2 (tingkat Nasional) (Juli 2019-September 2021), guru
berprestasi tahap 1 di GTK Madrasah (2021), lolos tahap 3 AKMI KSKK Madrasah
(Februari 2022). Karya : 1 buku solo, 18 buku antologi (Januari-April 2022).
Memiliki 540 konten pendidikan di canal youtube dan 50 artikel (Oktober 2021 - Mei 2022). Blog :
http://nuruljubaedah6.blogspot.com/. Instagram
(nj_78). Email
: nuruljubaedah6@gmail.com.
Whatsapp : 081322292789.
Usul pada paragraf awal ttg baca kembali postingan penulis ...baiknya lampirkan tautannya
BalasHapusOiya terima kasih banyak atas masukannya siap
HapusInformatif
BalasHapusTerima kasih banyak
HapusLuar biasa semangat bu Nurul, saluut
BalasHapusSangat bermanfaat, terimakasih sudah berbagi.
BalasHapusTerima kasih sudah berkunjung
Hapus